Saat mempelajari dari mana kopi berasal, penting untuk diketahui bahwa kopi tidak hanya berasal dari satu tempat. Faktanya, kopi ditanam di lebih dari 50 negara di seluruh dunia, yang dikenal sebagai 'sabuk kopi'. Ini termasuk Afrika, Amerika Latin dan Asia. Wilayah ini memiliki kombinasi yang tepat antara ketinggian, tanah, dan cuaca, memberikan iklim yang sempurna untuk menanam kopi yang paling enak.
Dianggap sebagai salah satu ibukota kopi di dunia, kopi yang berasal dari Amerika Latin telah digunakan sebagai campuran kopi pada sebagian besar produk kopi yang dapat Anda temukan di toko-toko saat ini. Cita rasa ini dapat dinikmati secara universal karena rasanya yang begitu kaya. Kopi yang berasal dari Amerika Latin memiliki karakteristik
- Konsistensi menyerupai sirup
- Tingkat keasaman sedang
- Tingkatan roasting sedang-gelap
Tahukah Anda bahwa kopi ditanam di lebih dari 50 negara di seluruh dunia? Ini dikenal sebagai 'sabuk kopi' dan mencakup Afrika, Amerika Latin, dan Asia.
Dianggap sebagai salah satu ibukota kopi di dunia, kopi yang berasal dari Amerika Latin telah digunakan sebagai campuran kopi pada sebagian besar produk kopi yang dapat Anda temukan di toko-toko saat ini. Cita rasa ini dapat dinikmati secara universal karena rasanya yang begitu kaya. Kopi yang berasal dari Amerika Latin memiliki karakteristik:
- Terdapat sedikit sentuhan rasa kacang
- Tingkat Keasaman rendah
- Tingkatan roasting yang ringan atau sedang
Negara-negara di Asia merupakan tempat dimana Anda bisa menemukan berbagai kopi dengan rasa kuat dan unik, sebuah hal yang tidak bisa didapatkan dari jenis lain. Pada umumnya, kopi yang berasal dari Asia memiliki karakteristik sebagai berikut:
- Earthy
- Tingkat Keasaman yang lembut
- Tingkatan roasting gelap
Temukan beberapa artikel yang paling dinikmati di situs ini