Cara Menikmati Kopi Hitam dari Berbagai Negara Ini Bisa Kamu Coba di Rumah!

Italia dengan Affogato

Semua orang bisa jadi punya “hubungan pribadi” dengan espresso. Ada yang suka dan gemar minum plain espresso, ada pula yang lebih suka mencampurnya dengan bahan-bahan lain, seperti tambahan air atau susu. Nah, akan tetapi, cara-cara tersebut mungkin nggak ada yang seunik orang Italia dalam menikmati affogato.

Hidangan yang satu ini dibuat dengan mencelupkan satu scoop es krim vanila ke dalam cangkir berisi espresso. Kalau kamu nggak punya alat espresso portable, kamu juga bisa menggunakan kopi yang ada di rumah sebagai penggantinya!

Baca Juga: Suka Kopi Hitam? Simak Cara Menikmatinya!

Turki dan Yaman dengan Turkish Coffee

Jangan salah sangka bahwa kopi Turki atau Turkish coffee bukan bermula dari Turki! Sebelum populer di negara ini, cara penyajian kopi hitam yang satu ini muncul di Yaman terlebih dahulu. Kemudian, barulah dibawa ke Turki serta negara-negara lainnya di wilayah Timur Tengah. Hal inilah yang menjadi alasan mengapa orang Turki sendiri sering menyebut kopi ini sebagai “Arabic coffee”.

Secara garis besar, semua versi Arabic coffee dibuat dengan cara yang sama, yakni menggodok air, bubuk kopi halus, gula, serta kapulaga secara bersamaan. Namun, khusus buat orang-orang Turki, mereka menggodoknya dengan pot cezve yang diletakkan pada permukaan pasir panas. Nah, kalau kamu ingin membuatnya, kamu juga bisa hanya menggunakan pot yang ada di rumah dan menggunakan bahan-bahan seperti Arabic coffee pada umumnya.

Finlandia dengan Cheese Coffee

Cheese coffee atau yang dikenal sebagai kaffeost di Finlandia merupakan hidangan kopi hitam yang dicelupkan beberapa cube keju. Tujuan dari kebiasaan ini adalah agar keju menyerap cairan kopi dan menjadi lembut seperti sponge. Oleh karena itu, mereka akan menggunakan keju khusus, yakni leipäjuusto atau keju roti yang terbuat dari susu rusa kutub.

Vietnam dengan Vietnamese Drip

Selain kaya akan budaya, Vietnam juga punya cara pembuatan kopi hitamnya sendiri, yakni dengan menggunakan alat kopi drip yang udah ada sejak masa kolonial Perancis pada abad 19. Dari situ, alat ini pun semakin populer baik seantero Vietnam, maupun di luar negeri. Bahkan, kamu pun juga bisa mendapatkannya dengan mudah dan murah.

Bukan hanya itu aja, cara pembuatannya pun cukup mudah. Letakkan bubuk kopi ke dalam Vietnamese drip, lalu tuang air panas agar melewati bubuk dan keluar lewat lubang filter. Namun, karena lubang filternya yang kecil, kamu mungkin perlu waktu lebih lama dari biasanya, yaitu sekitar 10 menit. Setelah itu, baru deh, kamu bisa menikmati secangkir kopi hitam yang nikmat!

Kopi Tarik dari Malaysia dan Indonesia

Negara Indonesia dan Malaysia punya banyak persamaan karena letak geografisnya yang berdekatan. Hal inilah yang membuat beberapa hidangan yang ada di Malaysia juga ada di Indonesia, seperti kopi tarik.

Kopi tarik adalah sajian variasi dari teh tarik asal Malaysia di mana proses penuangan air saat penyeduhan membutuhkan gerakan seperti menarik ke atas buat hasilkan sajian nikmat dengan buih unik. Entah bagaimana, cara ini akhirnya melahirkan kopi tarik yang merupakan minuman khas di pulau seberang Malaysia, yakni Sumatera atau tepatnya Provinsi Aceh.

Nah, itulah tadi berbagai fakta kopi hitam dan cara penyajian yang dilakukan oleh orang-orang di seluruh dunia. Pada dasarnya, cara-cara ini bukan dilakukan hanya karena langkah-langkah uniknya aja. Cara-cara unik ini merupakan penanda kalau tiap budaya punya kebiasaan minum kopi yang berbeda, meski ada beberapa kesamaan di antaranya.

Kalau kamu tertarik buat menikmati sentuhan budaya pada secangkir kopi kamu, perlu diketahui kalau jenis biji kopi yang digunakan pun juga punya faktor penting. Salah satu produk yang menyajikan dua jenis biji kopi Indonesia adalah NESCAFÉ Nusantara dengan biji Robusta Lampung serta biji Arabika Mandailing. Keduanya dipadu secara khusus buat hasilkan kopi nikmat, penuh kekayaan budaya, serta mudah larut, meski dalam air dingin sekalipun!