Anda telah keluar
beda flat white dan latte

Sama-sama Kopi Susu, Apa Beda Flat White dan Latte?

4 menit

Dalam dunia kopi yang semakin berkembang pesat, minuman kopi tidak hanya sekadar menjadi penyemangat di pagi hari, tetapi juga sebuah seni yang memikat lidah. Salah satu tren yang terus melambung adalah kegemaran terhadap kopi susu.

Yuk, jelajahi dunia kopi susu dengan fokus pada dua varian populer: Flat White dan Latte. Mari kita memahami lebih dalam tentang kopi susu, mengidentifikasi perbedaan antara Flat White dan Latte, dan mengapa keduanya begitu memikat bagi para pecinta kopi.

Mengenal Kopi Susu


Kopi susu, yang secara harfiah dapat diartikan sebagai kopi yang dicampur susu, telah menjadi ikon dalam budaya kopi. Minuman ini adalah perpaduan yang sempurna antara kekuatan kopi dan kelembutan susu. Sejak awal munculnya, kopi susu telah memenangkan hati banyak pecinta kopi dengan keunikan rasanya yang khas.


Proses pembuatan kopi susu dimulai dengan mengekstrak espresso, sebuah seni tersendiri yang mengharuskan barista untuk memperhatikan proporsi dan waktu ekstraksi. Kemudian, kopi espresso dituangkan ke dalam susu yang telah diukur dengan presisi. Susu yang digunakan bisa beragam, mulai dari susu sapi hingga susu nabati, sesuai selera dan preferensi.


Baca Juga: Cara Membuat Kopi Susu Seenak Buatan Café


Kedua varian kopi susu yang menjadi favorit banyak orang, yaitu Flat White dan Latte, mempertegas bagaimana kopi susu dapat menjadi medium untuk menciptakan berbagai pengalaman rasa. Mari kita bahas keduanya secara lebih mendalam.



Flat White


Flat White merupakan sajian kopi yang berasal dari Australia dan Selandia Baru. Minuman ini terkenal dengan paduan sempurna antara espresso dan susu yang terbuat dari tekstur micro foam yang lembut. Hal yang membedakan Flat White dari kopi susu lainnya adalah proporsi yang berbeda antara espresso dan susu.


Secara umum, Flat White memiliki dua shot espresso yang dicampur dengan susu dalam proporsi yang lebih tinggi daripada cappuccino, tetapi lebih rendah daripada latte. Tekstur mikrofoam pada susu menciptakan lapisan yang halus di atas espresso, memberikan pengalaman minum kopi yang kreamy dan berimbang.


Secara umum, Flat White memiliki dua shot espresso yang dicampur dengan susu dalam proporsi yang lebih tinggi daripada cappuccino, tetapi lebih rendah daripada latte. Tekstur mikrofoam pada susu menciptakan lapisan yang halus di atas espresso, memberikan pengalaman minum kopi yang kreamy dan berimbang.



Latte


Latte, yang berasal dari kata Italia yang berarti 'susu,' adalah minuman kopi susu yang paling dikenal dan populer di dunia. Dalam sejumput espresso, barista menuangkan sejumlah besar susu panas dan sedikit busa susu di atasnya. Ini menciptakan minuman yang memiliki rasio espresso ke susu yang lebih seimbang dibandingkan dengan Flat White.


Rasanya yang lembut, dengan sentuhan manis dari susu, membuatnya menjadi minuman yang cocok untuk semua waktu. Selain itu, variasi latte yang disajikan dengan sirup atau rempah-rempah tambahan semakin menambah kekayaan cita rasa.


Baca Juga: Fakta Menarik Seputar Caffé Latte, Kopi Susu ala Italia



Perbedaan antara Flat White dan Latte


Meskipun keduanya terlihat serupa pada pandangan pertama, terdapat perbedaan signifikan di antara Flat White dan Latte. Perbedaan ini terutama terletak pada proporsi antara espresso dan susu, serta tekstur susu yang digunakan.


  • Flat White
  • — Dua shot espresso dicampur dengan susu dalam proporsi yang lebih tinggi daripada cappuccino, tetapi lebih rendah daripada latte.
  • — Tekstur micro foamyang lembut menciptakan lapisan halus di atas espresso.
  • — Memberikan sensasi creamy yang seimbang.

 

  • Latte
  • — Rasio espresso dan susu seimbang.
  • — Sejumlah besar susu panas dan sedikit busa susu dituangkan ke dalam espresso.
  • — Rasanya lembut dengan sentuhan manis dari susu.

Penting untuk dicatat bahwa preferensi pribadi memainkan peran besar dalam memilih jenis kopi susu. Beberapa orang mungkin lebih menyukai kekayaan rasa Flat White, sementara yang lain mungkin lebih condong pada kelembutan Latte.


Kenikmatan kedua minuman ini tidak hanya terletak pada kekuatan kopi atau kelembutan susu, tetapi juga pada seni dan ketelitian yang ditanamkan dalam setiap cangkirnya. Flat White dan Latte, sebagai dua varian kopi susu yang menonjol, membuktikan bahwa kopi bukan hanya sekadar minuman, melainkan pengalaman.


Bagi para pencinta kopi, setiap tegukan adalah petualangan rasa yang mengajak untuk lebih menghargai keanekaragaman cita rasa. Dengan memahami perbedaan antara Kopi Susu, Flat White, dan Latte, kita dapat menggali lebih dalam lagi ke dalam dunia kopi yang begitu menarik dan dinamis. Jadikan setiap cangkir kopi susu sebagai perjalanan sensorik yang membawa kita lebih dekat dengan keajaiban kopi.


Untuk menikmati cita rasa kopi yang khas, kamu bisa mencoba NESCAFÉ Classic, yang dibuat dari biji kopi Robusta berkualitas yang diproses hingga jadi bubuk kopi yang gampang larut, bahkan di dalam air dingin. NESCAFÉ Classic tersedia dalam kemasan toples kaca dan sachet. Pilihan lain selain varian Classic adalah NESCAFÉ Gold yang terbuat dari perpaduan antara biji kopi Arabika dan Robusta dengan aroma kuat dan diolah dengan metode freeze-dried untuk menghasilkan bubuk kopi soluble yang dapat larut di air dengan mudah dan cepat, bahkan dengan air dingin sekalipun. Selamat mencoba!

Artikel Favorit Hari ini

Temukan beberapa artikel yang paling dinikmati di situs ini
NESCAFÉ® sustainability

Jelajahi lebih banyak artikel di…